5 Langkah Mudah Mengatasi Komputer yang Mulai Lelet

Mengatasi Komputer yang Mulai Lemot.

Setiap pengguna komputer atau PC mungkin merasakan kalau performa komputer yang digunakannya sehari-hari berangsur-angsur mengalami penurunan, entah itu startup/booting yang lama, sering hang, crash dan gejala-gejala lain yang mengganggu kenyamanan berkomputasi.

Hal tersebut wajar terjadi mengingat perangkat keras maupun perangkat lunak yang sering digunakan pun mengalami penurunan kinerja. Dari sisi hardware atau perangkat keras, seiring berjalannya waktu perangkat tersebut mengalami degradasi akibat pemakaian, karena bagaimanapun masa pakai sebuah benda ada batasnya dan lama kelamaan akan mengalami disfungsi. Dari sisi software atau perangkat lunak pun demikian, pemakaian yang berkala dapat menurunkan kinerjanya sehingga lama kelamaan sering hang, aplikasi tidak berjalan semestinya atau bahkan mengalami error yg fatal. Penyebab lain semisal virus dan program jahat yang tidak diinginkan pun dapat membuat sebuah sistem PC mengalami fatal error. Kalau sudah terjadi demikian, maka terpaksa harus di install ulang untuk memperbaharui sistem operasinya.

Sebelum semua itu terjadi ada baiknya kita melakukan maintenance secara berkala, setidaknya kinerja PC yang kita gunakan sehari-hari tetap stabil dan nyaman digunakan. Berikut 5 langkah mengatasi komputer yang mulai lelet.

5 Langkah Mudah Mengatasi Komputer yang Mulai Lelet.

• Bersih-bersih.

Hal pertama yang harus dilakukan untuk memulai maintenance adalah bersih-bersih sistem PC kita. PC yang sering digunakan akan menyimpan log-log file selama bekerja, file-file temporary seperti memory dumps, clipboard, internet cache, thumbnail cache, entri-entri registry dan sebagainya. Hal-hal tersebut dapat memberatkan sistem PC kita karena memori harus mengorganisir dan megindeksnya. Banyak program maintenance yang bisa digunakan dari yang freeware sampai yang berbayar. Salahsatu program gratisan dan paling populer adalah CCleaner dari Piriform Ltd.

• Scan Secara Berkala.

Bila kita sering berseluncur di dunia maya apalagi sering mengakses situs-situs yang 'untrusted' maka akan memperbesar kemungkinan sistem PC kita dimasuki program-program yang tidak diinginkan seperti virus, trojan, malware, spyware dan program-program jahat sejenisnya. Untuk itu program antivirus yang kita pasang sebaiknya selalu ter-update untuk mengantisipasi masuknya program-program jahat tersebut dan menginfeksi sistem kita. Scan sistem secara berkala dan scan pula drive-drive removable seperti flashdisk sebelum kita membukanya karena dikhawatirkan membawa program jahat dari komputer lain yang pernah terhubung ke dive tersebut.

• Defrag Harddisk.

Harddisk adalah penyimpanan utama pada PC kita dimana sistem yang kita gunakan terinstal didalamnya. Seiring waktu dan frekuensi penggunaan file-file fragmen didalam harddisk mengalami perubahan tempat atau cluster sehingga prosesor memerlukan waktu yang lebih lama untuk membaca dan mengindeksnya. Untuk itu sebaiknya lakukanlah scan terlebih dahulu dan jika program defragmenter mengindikasikan bahwa fragmentasi sudah melebihi ambang batas maka lakukanlah proses defrag. Banyak program disk defragmenter yang ditawarkan, utuk selengkapnya bisa dilihat di  Software Disk Defragmenter yang Berlisensi Freeware.
.

• Uninstall Program Tak Terpakai.

Banyaknya program yang terinstal di PC kita dapat menyebabkan penurunan kinerjanya. Untuk itu buanglah program-program yang tidak digunakan dengan cara meng-uninstal-nya,karena hanya menghabiskan space di harddisk, menambah proses di memori dan keberadaannya hanya memperberat kerja sistem PC. Dampak lainnya adalah pemborosan sumber daya, apalagi pada notebook yang sumber dayanya menggunakan baterai

• Konfigurasi Startup.

Konfigurasi startup dapat dilakukan dengan cara mengetikkan 'msconfig' di kotak dialog 'run' dari start menu atau dengan menekan tombol Windows + R secara bersamaan. Pada tab services centanglah "Hide all Microsoft services" dan yang tertinggal hanyalah services-services dari selain Microsoft, hilangkan tanda centang pada program yang tidak perlu. Pada tab startup hilangkan tanda centang pada program yang juga tidak diprlukan. Proses ini sebenarnya tidak men-disable program secara permanen, hanya saja program-program tersebut tidak ikut berjalan saat Windows startup, dan hanya berjalan jika kita membukanya, dengan demikian proses booting menjadi lebih singkat dan ringan.

Maintenance yang berkala dapat memulihakan sistem PC kita walau tidak pulih 100% seperti baru terinstal. Namun setidaknya perawatan yang baik dapat membuat kinerja sistem tetap stabil dan pekerjaan kita tetap lancar tanpa ada gangguan. Terimakasih dan semoga 5 Langkah Mudah Mengatasi Komputer yang Mulai Lelet ini bermanfaat.

Artikel oleh Customations.
Baca juga Mengatasi Komputer Restart Terus Menerus, Penguat Sinyal Modem Sederhana